Preprint / Version 1

Uji Teratogenik Ekstrak Etanol Biji Beligo (Benincasa Hispida (Thunb.) Cogn.) Pada Mencit Betina (Mus Musculus)

##article.authors##

  • Rusman HAsanuddin UNIVERSITAS ISLAM MAKASSAR

Keywords:

Beligo Benincasa hispida (Thunb.) Cogn, Teratogenik, Obat herbal

Abstract

Selama kehamilan, janin dapat mengalami efek yang tidak dikehendaki dari penggunaan obat herbal dan kimia, terutama pada fase embrionik organogenesisTujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana biji beligo (Benincasa hispida (Thunb.) Cogn.) mempengaruhi mencit betina (Mus musculus). Penelitian ini melibatkan pengujian teratogenik menggunakan 16 ekor mencit sebagai hewan uji dan ekstraksi melalui maserasi dengan pelarut etanol 70%. Hewan- hewan ini dibagi menjadi 4 kelompok. Pada kelompok perlakuan, ada tiga betina dan satu jantan dalam setiap kelompok. Kelompok 1 kontrol negatif diberi Na-CMC 1%, kelompok II, III, IV diberi ekstrak etanol biji beligo dengan dosis masing-masing 140 mg/kgBB, 280 mg/kgBB dan 420 mg/kgBB. Semua kelompok diberikan sediaan selama hari ke-6 sampai ke-15 masa kebuntingan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ekstrak etanol biji beligo memberikan efek penuh pada fetus mencit. Hasilnya menunjukkan bahwa ekstrak etanol biji beligo dengan dosis 140 mg/kgBB, 280 mg/kgBB, dan 420 mg/kgBB tidak memiliki efek teratogenik pada fetus mencit.

Additional Files

Posted

03/21/2024